The “Day One”

Finally, 

Day one is coming,

Bismillaah,

Belajar bersama dimulai setelah sholat subuh dengan anak-anak. Murojaah hapalan dan membaca Al-Qur’an serta Iqro untuk Hisyam dan Isti dilanjutkan dengan membersihkan diri dan merapikan tempat tidur masing-masing. 

Tugas menyiram tanaman pagi ini adalah Hisyam dan Isti, well.. yeah.. berakhir dengan basah kuyup, lagi, berdua. 😅

Membuat sarapan, lalu duduk dengan manis menyimak materi dari guru yang berada di sekolah.

💖💙💜💖💙💜💖💙💜💖💙💖💙💜💖💙💜

Untuk anak-anak pengembara seperti mereka, tentu pilihan menu makanan dan rasa sangat terbatas pada apa yang mampu disajikan oleh saya.  Alhamdulillaah, saat ini, resep masakan beserta tips memasaknya, dapat dengan mudah didapatkan. Dan setiap kali mereka berkata “You are the best chef ever, Mom!” I almost believe I can Fly! 😍😍😍😍

Tantangan sesungguhnya untuk saya adalah, ketika kerupuk, martabak manis, lontong sayur, ikan bumbu pedas serta risoles telah selesai dimasak, kemudian juga saat semua anggota keluarga telah selesai menyantapnya, bagaimana kondisi dapur, meja makan? Aaah... ya... Saya mampu melakukannya.. menjaga rekor “zero to zero” alias semua peralatan tempur telah kembali ke tempatnya, dan seakan-akan tidak pernah ada kegiatan apapun di dapur itu. 😜

Yang paling mengejutkan, bahkan untuk diri saya sendiri adalah, hari ini, saya sangat bahagia, melakukan semuanya.

🥰

Sangat memuaskan, Vf!

(Bagaimana kalau, besok kita menambah satu sesi lagi kelas murojaah di sore hari? 🤗)

#tantangan30hari

#bundacekatan

#kelaskepompong

#institutibuprofesional
#day1