#Day3
#gamelevel8
#tantangan10hari
#kuliahbunsayiip
#RezekiItuPastiKwmuliaaanHarusDicari
#CerdasFinansialSejakDini
MasyaaAllooh... kalimat itu sangat indah, menjadi pengingat bahwa Allooh sudah menetapkan seluruh rezeky kita, jangan takut! Jangan korupsi! Jangan riba! Jangan berbuat dzholim pada orang lain! Rezeky kita sudah PASTI! Allooh adalah sebaik-baik Pembuat Janji!
Yeup! Langkah awal, sudah siap dimulai, sejak pagi hari, kami berbicara mengenai rezeky.
Apa itu rezeky? Apa saya yang Allooh berikan pada kita, makanan yang kita makan, pakaian yang kita pakai, adalah rezeky dari Allooh.
Siang hari, perjalanan menuju ICC Dammam, kami berhenti di masjid untuk menunggu suami dan anak-anak sholat Jum'at. Saat perjalanan kembali ke mobil, kami melihat seorang anak yang mendorong ayahnya dengan kursi roda.
"Kenapa itu uncle nya Umie?" Tanya Hisyam.
Dia yang masih malas-malasan saat diajak untuk sholat, ini adalah kesempatan untuk kami.
Unclenya sakit, lihat, kakinya diperban, tapi, untuk laki-laki, sholat jum'at di masjid itu wajib, maka dia tetap bersemangat untuk ke masjid, sebagai bentuk syukur pada Allooh untuk rezeky disehatkan anggita badannya yang lain".
Saat malam hari, sehabis kajian di ICC, kami memutuskan sholat maghrib di masjid besar ini, dan saat akan mengambil wudhu, kami melihat seorang ayah yang sedang mendorong anaknya dengan kursi roda, tangan anak itu tertekuk kaku, kakinya kecil, dan lidahnya terus menjulur.
Abang Hazim bertanya,
"Umie, kakaknya itu kenapa?"
"Sepertinya sakit, Bang. Maka Kita harus banyak bersyukur, Allooh memberi kita mata yang sehat, mulut yang sehat, kaki dan tangan yang sehat, kesehatan itu juga rezeky, Nak...."
Semoga Allooh melimpahkan selalu rahmat dan hidayahnya untuk kita ya... menjaga kesehatan jiwa dan rohani kita... Aamiin..
0 comments:
Post a Comment